Jaringan Komputer dengan VPN
05/05/13
0
komentar
Jaringan komputer merupakan
kumpulan komputer yang terhubung secara fisik dan dapat berkomunikasi satu
dengan lainnya dengan menggunakan aturan (protocol) tertentu. Mengelola
jaringan yang hanya terdiri dari beberapa komputer (host) merupakan pekerjaan mudah.
Namun jika jaringan tersebut berkembang dan memiliki ratusan bahkan ribuan
host, maka mengelola jaringan akan menjadi mimpi buruk bagi setiap pengelola
jaringan (Administrator jaringan).
Belum lagi jika jaringan tersebut menggunakan teknologi yang berbeda-beda,
misalnya ada host yang menggunakan teknologi kabel dan ada yang host yang
menggunakan teknologi nirkabel (wireless). Ditambah lagi ada beberapa host yang
harus digunakan oleh pengguna umum (public user) dan beberapa host lainnya
hanya bisa digunakan pengguna internal (privat user).
Pekerjaan mengelola jaringan juga akan bertambah buruk jika letak
ratusan host tersebut tersebar di beberapa gedung ataupun terletak di beberapa
kota untuk jaringan dengan skala yang lebih luas. Semua itu membuat perusahaan
akan semakin sulit untuk mengatur jaringannya dan selalu berpikir bagaimana
cara yang paling efektif untuk mengendalikan jaringan tersebut.
Untuk mempermudah mengelola jaringan dengan skala yang lebih luas
tersebut maka jaringan (network) itu harus dipisahkan menjadi beberapa jaringan
kecil. Mengatur beberapa jaringan kecil yang penghuninya hanya puluhan host
tentu akan lebih mudah dari pada mengatur sebuah jaringan besar yang berisi
ratusan bahkan ratusan/ribuan host. Dalam proposal ini, Teknik memisahkan
jaringan ini dapat diimplementasikan untuk jaringan local antar kota atau
dengan kata lain jaringan Metro Lan antar gedung, penerapan metrolan bersamaan
dengan penerapan protokol Virtual Private Network (VPN).
Pembangunan sistem informasi sistem VPN disusun dengan maksud dan tujuan
sebagai berikut:
1. Kemampuan membentuk jaringan LAN yang tidak di batasi tempat
dan waktu, karena koneksitasnya dilakukan via internet. Koneksi internet apapun
dapat digunakan seperti Dial-Up, ADSL, Cable Modem, WIFI, 3G, CDMA Net, GPRS,….
2.Bisa digunakan untuk penggunaan suatu database terpusat untuk
mengkomunikasikan antara server dan client via internet seperti Aplikasi
Perdagangan, Purchase, P.O.S, Accounting, Cashir, Billing system, General
Ledger, Remote Web Camera, DLL
3.pimpinan dengan cepat & tepat mengambil keputusan yang akan diambil,
karena pimpinan perusahaan dimanapun bisa mengakses system keuangan, purchasing
kantor karena notebook yang digunakan terhubung langsung ke system data base
perusahaan melalui koneksi VPN server.
4.mensupport unlimited jumlah server & client yang berada dibelakang router
server secara simultant
5.Dimanapun berada dapat melakukan koneksitas dengan PC dikantor misalnya
dengan memanfaatkan software yang bekerja dijaringan LAN seperti Citrix,
Windows Terminal Server, VNC, Radmin, VOIP, dan lain sebagainya.
6.Jika perusahaan ingin mengoptimalkan biaya untuk membangun jaringan yang
lebih luas, system ini dapat digunakan sebagai teknologi alternatif untuk
menghubungkan jaringan lokal dengan biaya yang relatif kecil, karena transmisi
data teknologinya menggunakan media jaringan public yang sudah ada tanpa perlu
lagi mengeluarkan biaya bulanan.
7. jangkauan jaringan lokal yang dimiliki suatu perusahaan akan
menjadi luas, sehingga perusahaan dapat mengembangkan bisnisnya di daerah lain.
Waktu yang dibutuhkan untuk menghubungkan jaringan lokal ke tempat lain juga
semakin cepat, karena proses instalasi infrastruktur jaringan dilakukan dari
perusahaan / kantor cabang yang baru dengan ISP terdekat di daerahnya.
penggunaan VPN secara tidak langsung akan meningkatkan efektivitas dan
efisiensi kerja.
8.penggunaaan VPN dapat mengurangi biaya operasional bila dibandingkan dengan
penggunaan leased line sebagai cara tradisional untuk mengimplementasikan WAN. v Dapat mengurangi biaya pembuatan
jaringan karena tidak membutuhkan kabel (leased line) yang panjang. Penggunaan
kabel yang panjang akan membutuhkan biaya produksi yang sangat besar. Semakin
jauh jarak yang diinginkan, semakin meningkat pula biaya produksinya.
9.Menggunakan internet sebagai media komunikasinya. Perusahaan hanya
membutuhkan biaya dalam jumlah yang relatif kecil untuk menghubungkan
perusahaan tersebut dengan pihak ISP (internet service provider) terdekat.
10.Memberi kemudahan untuk diakses dari mana saja, sehingga pegawai yang mobile
dapat mengakses jaringan khusus perusahaan di manapun berada. Selama bisa
mendapatkan akses internet ke ISP terdekat, staff perusahaan tetap dapat
melakukan koneksi dengan jaringan khusus perusahaan
Arsip Blog Bilbee-one